Sekolah Balita Perlu atau Tidak?

Banyak banget informasi yang didapat sekarang melalui sosial media. Bikin ragu, bingung juga dalam menentukan sesuatu terutama dalam hal urusan anak, betul nggak mom?

Sebenarnya sih kembali ke masing-masing pribadi menurutku, dengan saling menghormati keputusan orang lain juga. Kita saring juga informasi yang menurut kita baik dan dapat dipertimbangkan asalkan itu sesuai.

Beberapa waktu ini sempat ragu masalah sekolah balita. Aksan dari kecil umur 10 bulan sudah aku masukkan ke sekolah balita di daerah Pejaten. Banyak sih pilihan untuk sekolah balita saat itu. Polanya kurang lebih dengan mengutamakan perkembangan motorik halus & kasar anak. Karena Aksan saat itu belum lancar merangkaknya. Dengan pertimbangan aku juga pengen dia lebih berani di situasi sosial. Jadi aku dan suami ingin masukkan dia ke sekolah balita. Awalnya sih trial di beberapa tempat tapi kendala di jauhnya lokasi dan pastinya budget hehe... 

Allhamdulilah dengan beberapa kali datang (1 bulan 8x pertemuan) di kelas, Aksan tampak lebih percaya diri, pastinya juga dengan stimulus yang diberikan setiap hari di rumah. Aksan di umur 11 bulan sudah lancar merangkaknya dan 12 bulan sudah mulai terantanan , umur 13 bulan sudah jalan lancar. 

Senang juga ajak Aksan sekolah karena aku lebih ada waktu buat dia (selalu mendampingin saat sekolah), syukur sekali kerja diperusahaan keluarga jadi waktu lebih fleksibel.

Sekarang Aksan umur 23 bulan pengen lagi dia berkegiatan diluar (selain dirumah). Ada beberapa tanggapan 'ngapain disekolahin kasihan masih kecil"  " ko udah sekolah kan masih masa bermain"

"bikin kegiatan aja dirumah" . 

Menurutku sekolah balita sudah nggak asing lagi ya, kembali lagi itu keputusan masing-masing. Aku juga ngga pilih jadwal yang full. Aku coba dulu dalam 1 bulan 4x pertemuan. Yang lalu aksan juga hanya 1 bulan, setelah itu stop, kegiatan full dirumah (ada mba selagi aku kerja). Bersosialisasi dan belajar dengan teman-teman sepertinya menyenangkan juga, dia bisa berinteraksi dengan seumuran. Saya sebagai ibu juga bisa ikut senang karena ada informasi baru ada hal baru yang kita bisa ambil di setiap kita mendampingi anak sekolah. Aku anggap juga ini wadah bermain anak-anak, bermain sambil belajar. Toh ini juga nggak setiap hari, setiap bulan, hanya meluangkan waktu sebentar di sekolah balita agar anak juga fun.

Jadi perlu atau tidak ?

itu kembali ke mom masing-masing ya. Semua pembelajaran di rumah atau di luar rumah yang sifatnya bermain belajar untuk anak-anak balita selama baik-positif-fun menurutknya oke semua. Dengan semua pertimbangan yang pastinya mom sudah mengerti dan tahu. 

Yang penting kami juga selalu berusaha untuk melakukan yang terbaik dan juga menyempatkan waktu untuk anak kami. Semoga kita semua dilancarkan dalam mendidik anak-anak ya mom..